PRAKTEK MENULIS ITU MUDAH BERSAMA MAHASISWA ASRAMA WALI SONGO

SURVEY VILLA DOKTOR SUHERNA WAREK TIGA UNTIRTA

MURID KELAS 9 MTS MATLA'UL ANWAR SODONG DIPORASI KEENJAR GETAH BENING

IBUKU DIRAWAT INAP DAN ISTRIKU KUMAT LAMBUNGNYA

STOK OF NAME DI AKHIR BULAN

 STOK OF NAME DI AKHIR BULAN

 

Tiap akhir bulan istriku pulang larut malam

Ada kewajiban untuk lakukan stock of name

Semua karyawan tanpa kecuali harus pulang malam

Bahkan kadang larut hingga pagi menjelang

 

Ini dijalani sudah sejak gabung kerja di Gudang

Pulang malam di larut malam sudah langganan

Demi keluarga tercinta untuk hidup tetap langgeng

Meski badan letih Lelah namun tetap dijanai karena kebutuhan

 

Kuharap semua Lelah istriku ini tak sia-sia

Anakku bisa sekolah di tempat terbaik

Menjadi anak soleh dan shaleha

Taat pada Allah SWT dan Ayah dan mama

 

31 Mei 2022

MENEMUI PAK SUHERNA PUREK III UNTIRTA BERSAMA MAS PANJI

Tampak megang mik, ketum PEKAT IB Banten Dr. Suherna, M.Si. 

Pak Suherna yang Wakil Rektor Kemahasiswaan UNTIRTA Banten sudah aku kenal sejak Januari 2022 saat pemilihan Ketum PEKAT IB Banten secara aklamasi di Villa beliau di dekat Saung Dolet Pabuaran. Sosoknya yang tenang membuat siapa saja  yang berkomunikasi dengannya nyaman dan  merasa dekat. Alhamdulillah meski baru 3 bulan kenal beliu, kemarin beliau berkenan menerimaku untuk bersilaturahmi di ruangan beliau di Gedung Rektorat Lantai 4.

Oblolan santai kesana kemari seputar kisah awal mula pindahan kampus dari Pakupatan ke Pabuaran, hingga kisah  bagaimana Kampus baru UNTIRTA bisa megah seperti saat ini beliau kisahkan dengan begitu rinci. Hingga awal mula karir beliau dari dosen biasa, sekjur, Kajur, wadek, Dekan dan saat ini dipososi Warek III Kemahasiswaan.  Kami datang bertiga dengan Pak Panji dan Mas Jenggpot, ada banyak harapan untuk Banten dengan adanya jurusan baru di UNTIRTA yang bersifat keterampilan.

Diujung silaturahmi aku hadiahkan kepada beliau 2 buku dengan Judul Mewujudkan mimpi rakyat DKI dan Surat Cinta Guru Untuk Presiden Jokowi seera kalender 2022. Terima kasih pak Dekan atas kebaikan Bapak berkennan menerima silaturahmi kami. Barokallah.  

KETEMU TEMAN KULIAH YANG TAK JUMPA SEJAK TAHUN 2000

 

                    Neng Umi Kulsum orang Cilebut Bogor adalah sahabat kuliahku semasa ambil  S1 IKIP Jakarta yang sekarang jadi UNJ, tak pernah ketemu dari tahun 2000 dan hari ini Rabu 30 Maret 2022  tanpa diagendakan kami ketemu. Kadang memang acara yang dirancang malah tak jadi, dan yang dadakan malah terjadi.  Pernah aku ingin ketemu mentor menulisku Bu Aam dan Bu May namun tak jadi, eh pas traveling Baduy pulangnya lewat Cipanas- Gajrug malah terjadi ketemuan dengan agenda makan nasi liwet special made in Maydearly Bloger Milenial.

                Beliau sedang tugas sebagai Widya Iswara Banten DKI Kalbar, di Kemenang Kota Serang acara pelatihan Guru RA se-Kota Serang. Memberi kabar dan share lokasi, langsung aku sambangi dan menu sop buah di kedai Duren Story warung Pojok jadi pilihan.  Ada adiknya Neng Umi yang ternyata jadi orang Serang bekerja sebagai PNS Guru TK Pembina Provinsi Banten.  Berbagi kisah kerja dan sedikit flash back masa kuliah membuat obrolan tak terasa sudah 1 jam dari 14.00 hingga ashar.

                Aku hanya berikan oleh-oleh buku antologi karyaku berjudul Guru Hebat Milenial yang ditulis oleh 41 pegiat literasi nusantara. Juga buku  True Story Wonder Women. Semoga manfaat jadi bacaan penghantar tidur beliau. Satu hal yang aku salut darinya adalah selalu semangat dan antusias dalam berkomunikasi dan menyampaikan gagasan. Neng Umi sangat cocok  berjibaku di Widya Iswara yang tugasnya melatih para guru. Semoga jurusan Arabic 96 IKIP Jakarta , di kesempatan ke depan kita bisa reunian secara luring alias kopi darat. 

                Meski seorang Doktor, pendidikan namun  ia sangat egaliter  dengan siapa saja. Bahkan yang menarik kesukaannya yang anti ribet, jika bepergian ia lebih milih carter Gojek hingga tempat tujuan daripada pakai Go Car dengan alasan dengan motor bisa nyelip dan tak terkena macet. Sungguh pilihan yang cerdas dan solutif.  Bagiku inilah sosok instruktur pendidikan guru agama yang milenial.