Resume Materi : 18
Materi
: LANGKAH
MENYUSUN BUKU SECARA SISTEMATIS
Pemateri
: YULIUS ROMA PATANDEAN, S. Pd
Moderator : Ibu
Kanjeng
Hari/Tanggal :
Jumat / 20 Agustus 2021
KBM Gelombang
: 20
Ribuan langkah diawali langkah pertama. Resume 1 di KBM gelombang 20 berawal dari resume materi pertama. Dan yang sulit dalam hal apasaja adalah mengawali atau membuat langkah pertama. Perubahan itu kata Aa Gym hanya dapat terjadi dengan 3 D : dimulai sekarang, dimulai dari diri sendiri, dan dimulai dari langkah pertama.
Malam ini di materi ke-18 dalam
kegiatan Kursus Belajar Menulis baca : KBM gelombang 20, Damar sempat keliru dikira Ibu Kanjeng yang
narasumber dan Pak Roma yang moderator, ternyata kebalik. Baru sadar setelah Damar mengamati lebih
jelas flayer materi ke-18.
Membaca biodata narasumber kita
malam ini tentu makin menambah semangat Damar karena lagi-lagi Pak Roma ini
adalah guru luar biasa. Sudah punya bnyak prestasi dan karya berupa buku. Sangat
pas membawakan materi : Langkah Menyusun Buku Secara Sistematis.
Nama lengkapnya Yulius
Roma Patandean, lahir di Tana Toraja 6 Juli 1984. Gelar S.Pd diraih dari Universitas Kristen
Indonesia Toraja Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris lulus 2007. Sudah menyelesaikan S2
di Institut Agama Kristen Negeri Toraja lulus
2021.
Tahun 2015 - sekarang sebagai
guru Bahasa Inggris di SMAN 5 Tana Toraja. Pernah menjadi pengajar tidak tetap
di Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Indonesia Toraja, Tutor Universitas
Terbuka dan Fasilitator Belajar Yayasan Trampil Indonesia.
Prestasi yang pernah diraihnya
adalah :
1. Pemenang Ketiga Lomba Kreatifitas Guru Tingkat SMA
pada Porseni PGRI Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2017.
2. Meraih dua medali emas dan tiga medali perunggu
Gurulympics PGRI tahun 2020.
3. Guru Berprestasi jenjang SMA Provinsi Sulawesi Selatan
tahun 2021.
Buku-buku yang telah
ditulis Pak Roma antara lain :
1. Guru Menulis Guru Berkarya (Penerbit Eduvation, 2020);
2. Digital Transformation: Generasi Muda Indonesia
Menghadapi Transformasi Dunia (Penerbit
ANDI, 2020);
3. Antologi Puisi Rona Korona Dalam Duka dan Ria (Penerbit
Oase Pustaka, 2020);
4. Antologi Menciptakan Pola Pembelajaran Efektif
dari Rumah (Penerbit Tata Akbar, 2020);
5. Antologi Kisah Inspiratif Sang Guru (Penerbit
Pustaka Ilalang, 2020);
6. Tetesan Di Ujung Pena (Penerbit Eduvation, 2021);
7. Merajut Asa Di Badai Korona (Penerbit Gemala, 2021),
8. Flipped Classroom: Membuat Peserta Didik Berpikir
Kritis, Kreatif, Mandiri, dan Mampu Berkolaborasi dalam Pembelajaran yang
Responsif (Penerbit ANDI, 2021),
9. Metode Belajar Online: Kiat Sukses dalam Pembelajaran
Jarak Jauh (PJJ) (YPTD 2021);
10. Media Komputer
Dalam Pembelajaran (Universitas Terbuka, 2021).
Narasumber
yang serba bisa, demikian pikiran Damar setelah menyimak biografi Pak
Roma dan terbukti bukan hanya penulis handal namun pembicara yang luar biasa.
Channel YouTube beliau sangat bagus dan kontennya dibutuhkan banyak orang, terutama pelajar, mahasiswa, dan guru. Ini penampakan sebagian channel beliau.
Merapikan
tulisan naskah buku merupakan keharusan bagi penulis. Konten akan menarik bila sudah
selesai dirapihkan. Merapihkan judul atau sub judul membutuhkan ketelitian dan
kecermatan.
Cara
membuat Judul secara otomatis :
Pertama
: siapkan format di microsoft word , pilih A5 dan page lay out
Kedua
: Kata pengantar dibuat oleh orang yang
telah membaca tulisan kita. Supaya judulnya otomatis maka klik dan jadikan
heading 1. Judul ukurannya 14. Buat rata tengah.
Ketiga
: Prakata dibuat sendiri oleh penulis. Pengantar tentang isi buku, siapa yang
bisa ambil manfaat. Ukuran 14 dan simpan di heading 2.
Keempat
: Daftar isi, buat di heading 1.
Kelima
: Bab 1 dan seterusnya : Simpan di heading 1
Keenam
: sub bab simpan di heading 2, ukurannya 14 rata tengah
Ketujuh
: pembuatan halaman supaya otomatis dilakukan dengan memanfaatkan link yang
tersedia dalam ms.word.
Untuk
lebih jelasnya lebih baik disimak saja video tutorial yang dibuat Pak Roma,
karena menurut Damar mempraktekan sambil menyimak tutorial akan lebih asyik dri
pada membaca tulisan tentang cara membuat daftar isi secara otomatis.
Yakinlah dengan kualitas naskah buku yang telah disiapkan. Bagaimana pun sederhananya naskah tulisan kita, ia akan memiliki tempat tersendiri di hati pembacanya. Hindari rasa minder, bahwa naskahnya tidak baik, pede saja.
Pegang prinsip, naskah buku yang ada sangat baik untuk diterbitkan. Dengan demikian, akan ada rasa percaya diri dan kepuasan dalam melakukan pengeditan dan penyusunan naskah buku yang sistematis.
Langkah-langkahnya sudah saya bagikan, sekali lagi menurut versi Yulius Roma Patandean ya !. Agar, terbiasa dengan penyusunan naskah sistematis ini, maka saya menitip untuk CLBK. Bukan Cinta Lama Bersemi Kembali. Tetapi, Coba Lakukan Biasakan dan Konsisten.
Memulai
sesuatu tentunya tidak mudah. Sama halnya dalam mengumpulkan percikan-percikan
naskah buku, demikian pula dalam mengedit dan menyatukan percikan naskah kita. Biarkan
saja percikannya menyebar sana-sini di laptop, ketika dinikmati penyusunannya
akan menghasilkan karya yang luar biasa.
Sekian
dari saya. Selamat malam. Terima kasih.
Demikianlah materi malam ini tentang Langkah menysun Buku secara sistematis yang sngat kren, lengkap dan bermanfaat. Damar ingin mempraktekannya. Ada video tutorialnya lagi, semoga saja impian Damar untuk punya buku sendiri dapat segera terealisasi.
Bagi teman-teman penulis pemula seperi Damar, Pesan yang Damar sangat ingat dari Pak Roma malam ini adalah :
JANGAN MENJUDGE TULISAN KITA KURANG BAIK, PEDE SAJA. SETIAP TULISAN PUNYA TEMPAT TERSENDIRI DI HATI PEMBACANYA.
Dalam
sesi tanya jawab Damar sempat bertanya pada Pak Roma dengan pertanyaan :
1. Mengapa
setelah menjadi penulis hebat, bapak juga menjadi pembuat channel YouTube
?
2. Mana
yang akan bapak pilih jika harus milih 1 saja, dan apa alasannya?
Jawaban
dari Pak Roma :
1.
Keduanya masih saya
jalankan sampai sekarang.
Oia
satu prinsip yang saya pegang adalah “Jangan menulis karena kebutuhan naik
pangkat (bagi guru PNS)”. Jika ini dipegang tentu motivasi dan niat menulisnya
kurang power.
Terkait
Channel YouTube, sebenarnya YouTube saya buat untuk melayani siswa-siswa saya
belajar secara tunda selama program belajar dari rumah. Dan kondisi ini masih
berlangsung sampai sekarang.
Hampir
semua tatap muka pembelajaran saya, tersimpan di YouTube sejak tahun lalu
hingga hari ini. Saya tidak peduli berapa subscribernya dan viewernya, niat
saya hanya menyediakan sarana belajar untuk siswa yang saya ajar sebagai respon
atas permintaan mereka, bahwa selama PJJ mereka butuh penjelasan gurunya.
Mungkin YouTube kasihan sama saya sehingga diberi label monetisasi. 😁
2.
Jujur keduanya tidak akan saya lepaskan. Menulis buku telah mendewasakan
pikiran saya dan YouTube sebagai sarana berbagi ke siswa saya. Jadi keduanya
adalah satu kesatuan. Terima kasih.
PANTUN UNTUK PAK JULIUS ROMA :
Beli kuaci ke sulawesi
Baru didapat di Tana toraja
Belajar literasi makin terasa asik
Bersama guru hebat Pak Yulius Roma
PANTUN UNTUK BU KANJENG :
Mengejar kelinci lari ke kebun
Kelinci berlari ke tempat rimbun
Belajar menulis di penghujung
Terasa Asik terkadang bingung
Rumput yang rimbun diarit petani
Untuk makan ternak sapi
Jangan bingung nulis buku lagi
Ibu Kanjeng setia menemani.
TERIMA KASIH SUDAH MAMPIRDAN MENINGGALKAN JEJAK DIGITAL
BalasHapusSemakin bernuansa, semakin mantap. Keren Pak. Dua jempol tangan.
BalasHapusalways brings the horizon into your writing. mantaap
BalasHapusSajiannya lengkap, rinci dan menarik...luarbiasa
BalasHapusCakep terlihat sangat berbeda
BalasHapusAda pantun dari si damar...Damar menulis begitu apik.
BalasHapusMenulis santun membuat tenar....dari menulis trendnya naik...
Kok bisa lengkap sih dok damar?keren euy.....
Prok...prokk...prokkkk.
BalasHapussangat berisi dan lebihhhh berkembang
masya Allah super lengkap..bisa untuk belajar lagi
BalasHapusPak Ketua.. lengkap banget... ngetiknya sambil ngopi, ya..
BalasHapusLengkap kap kap..pantunnya uey....kerennn ...👍👍
BalasHapusmantul
BalasHapusMantap Bapak.
BalasHapusMantul ...👍👍
BalasHapus