Rabu, 11 Agustus 2021

PEMERINTAHKU LUCU.... JADI HIBURAN DI TENGAH PPKM LEVEL 345

 

Perpanjangan PPKM singkatan dari peraturan pembatasan kegiatan masyarakat menuai sejumlah protes dari masyarakat. Protes yang dilakukan karena masyarakat sudah lelah, cape, dan susah hidup. Ada yang mengekpresikan dengan demo di jalan, ada yang rekam ungkapan kekesalan lalu diposting, ada yang menulis, ada yang bikin video parodi, bahkan ada yang datangi gedung DPR.

Di tengah sulitnya makan dan bertahan hidup, pemerintah malah dan DPR malah membuat tindakan yang sama sekali tidak mencerminkan keprihatinan alis no have sense of krisis. Ada pihak pemerintah yang malah maksakan supaya semua divaksin, kalau tidak ikut maka pelayanan dan fasilitas sebagai hak warga negaranya tidak dilayani.

Misalnya LBP menteri segala urusan bilang di PPKM 4 ini bagi yang mau ke Mall maka harus menunjukan telah divaksin tahap 1 dan 2. Ini jelas aneh, kemarin kemarin masih mending diminta menunjukan hasil tes anti gen bahwa negatif, lha ini apa kaitannya ke Mall nunjukin sdh tuntas vaksin 1 dan 2?

Munculah balasan dari warga nett yang membully pemerintah dengan buat tulisan bahwa ke toliet harus menunjukan sudh vaksin 1 dan 2. Bagi yang belum vaksin dilarang masuk, lha kalau lagi mulas dan kebelet, terus kudu vaksin dulu baru buang air besar?. Keburu acak acakan tinja dimana mana.







Ada pula yang kreatif, jika masyarakat untuk masuk  Mall kudu menunjukan sudah vaksin 1 dan 2, cetak saja barkot sertrifikat vaksin di kaos oblong supaya scurity Mall tahu bahwa pemakai kaos tersebut sudah vaksin, nama dan nomor sertifikat sudah vaksin ada di kaos tersebut.

Kesedihan dan kemarahan masyarakat ditambah pula dengan prilaku ketum parpol besar Golkar dan Ketua DPRD Puan Maharani dari PDIP yang bukannya membantu rakyat kecil yang kesusahan terdampak pandemi dan PPKM.

Bukannya berbuat untuk bantu rakyat, eh… malah buang buang uang untuk pasang balogo dan spsnduk dimana mana. Mulai dari balogo besar, bilboard jalan raya dan jalan tol, hingga ke lampu merah yang dipenuhi wajah pak ERLANGGGA untuk 2024, juga wajah PUAN Maharani untuk 2024.

Wajar saja jika majalah tempo menjadikan keduanya sebagai cover boy dan cover women bulan ini, sebagaimana penampakan di bawah ini.



Aturan dan atura, aturan yang tidak membahagiakan masyarakat bahkan menyusahkan. Meskipun alasannya untuk kebaikan, namun jika faktanya justeru malah bisa mematikan rakyat, sebaiknya dikaji atau dibatalkan. Bukan PPKM yang diperpanjang, namun bagaimana supaya bangsa ini bisa hidup kembali dengan era baru yaitu NEW NORMAL.

Video dibawah ini contoh aturan yang menyulitkan masyarakat untuk ke Mall, ada 3 aturan, pertama prokes, kedua kudu dibatasi hanya 20 prosen, dan kertiga menunjukan sertifikat vaksin. Inikah negeri Indonesia yang sudah semakin lucu, sehingga saking lucunya para komedian pun sudah tidak laku. Mereka kalah lucu oleh prilaku pemerintah dan DPR yang super lucu.



Kita rakyat yang sudah tak  berdaya dengan aturan LOCK DOWN, PSBB, dan PPKM ini tak minta apa apa, hanya satu saja kalau memang PPKM ini diperpanjang sampai kapan??. Jangan seperti parodi video berikut ini !!



Belum juga hilang sesak nafas kita, karena perpanjangan PPKM yang entah hingga kapan perpanjangannya…, hari ini muncul lagi Opung LBP dengan aturan sholat dan msjid mushalla.

                            Lihat bagaimana ia bicara !!



MASIH AKAN DIAM SAJAKAH  RAKYAT  ????

TAMPAKNYA IYA ....DIAM DAN TERUS DIAM  !!!


    



    

3 komentar:

DI STASIUN PONDOK CHINA JODOHKU BERSATU

Popular posts