Kamis, 30 Desember 2021

SERUNYA SYUKURAN MAKAN DI SAUNG DOLET LANJUT IWISATA KE MASJID & MUSEUM BANTEN LAMA

 

Bu Danik, Bu Ena, Bu Eka, Bu Monik, Bu Dewi, dan Bu Anung…. Mereka gembira ria.

 

Syukuran atas nikmat yang diterima merupakan kewajiban kita, karena jika kita bersyukur maka nikmat itu akan ditambah, namun jika kufur sesungguhnya siksa Allah itu amat pedih.

Kami Kelompok A PPG PGSD UNTIRTA Gelombang pertama tahun 2021 terdiri dari 12 mahasiswa  dari abjad A hingga E ( Ahlani, Anung, Dail, Danik, Dian, Diana, Darmawan, Dedem, Dewi, De-monik,  Eka, dan Ena. Selama kuliah PPG didampingi Pak Ikman dan Bu Hj. Icih.  Setelah sekian lama, sekitar 6 bulan akhirnya masa yang dinantikan pun tiba.

Lulus PPG semuanya, alhamdulillah. Ini penantian panjang bagi kami, ada yang sudah 5 hingga 25 tahun mengajar, dan pada Desember 2021 ini kami berbahagia akhirnya lulus PPG.  Ujian awal hanya lulus 3 dan setelah ujian ulang atau retaker semuanya lulus dan ini tentu sebuah karunia yang kami syukuri.

Bertempat di SAUNG DOLET  jl Raya Palima, arah Pabuaran ada rumah makan eksotik  asri dan hijau. Kami tiba pukul 10an dan langsung pesan kudapan untuk ganjal perut, nunggu tiba hidangan makan siang yang biasanya tersaji setelah 1 jam dari memesannya. Ada yang bawa kripik, ada yang bawa jeruk, ada dukuh, dan lainya.

Moment ini menjadi sesuatu yang istimewa karena sebelumnya kami telah rencanakan beberapa kali dan gagal. Baru pada hari Kamis, 30 Desember 2021 inilah moment syukuran dan perpisahan mahasiswa kelompok A kelas 10 PGSD Untirta Gelombang 1 bisa terlaksana. Semua atas takdir Allah, karena bisa mudah dan kompak.



Dari 12 yang berhalangan hadir 3 orang yaitu Bu Diana, Bu Dian, dan Bu Dede. Semoga tetap Bahagia adan hatinya bersama kami yang sedang syukuran dan perpisahan PPG. Kami yakin momemt ini belum tentu bisa terjadi Kembali. Maka kami manfaatkan betul untuk seru-seruan. Baik untuk mengobrol santai sambil ketawa, makan,  foto bersama maupun tukaran kado istimewa.




Serunya moment tukaran kado tak bisa diceritakan namun bisa dilihat dari fotonya saja. Bagaimana tidak seru... aku bisa dapat daster, dan teman lain juga bisa dapat barang yang amazing. Seperti Pak Darmawan dapat stop kontak karya muridku, ada nama murid serta namaku.  Lumayan untuk setrikaan kata Nyonya Darmawan yang ikut ke acara dan bantu kami mengabadikan moment istimewa di saung Dollet dan kampus Untirta pusat. 

Acara  di tutup dengan penyerahan kenangan-kenangan dan Kadeudeuh  dari kami kepada Bu haji Icih.




Acara selanjutnya kami lanjut ke gerbang kampus UNTIRTA Pusat untuk fose bareng. Ada miskomunikasi diantara kami, hingga Pak Ahlani sudah ke Kebon jahe duluan. Maaf deh, jadi gak ada foto pak guru muda yang ganteng dan soleh. Untung ada mahasiswa regular lewat dan mau Fotoin kami di pintu utama gerbang kampus UNTIRTA Pabuaran.





Acara terakhir dari rangkaian syukuran dan perpisahan adalah wisata ke Banten lama, namun aku tak bisa lanjutkan kebersamaan karena ada janji ngajar les IPA Olimpiade dengan 3 murid di KMS Jawara Serang.



Yang ke Banten lama 8 orang, dan dari foto-fotonya tampak mereka begitu santai, menikmati dan gembira.  Ini sesuatu yang langka dan istimewa. Terima kasih ya Allah atas semua karunia dan nikmatmu. Punya teman yang bukan hanya pintar, baik, dan ramah. Namun  kami dipertemukan karena ada chemistry sehingga obrolan pun tak ada kendala.

Ada kisah seru rumah tangga awal Pak Ahlani namun karam dihempas badai dan alhamdulillah kini sudah Bahagia dengan istri barunya yayang Mbeb yang soleha.

Kisah seru pak Darmawan pun tak kalah serunya… dan semoga esok atau lusa kami semua bisa ketemuan lagi untuk reunian alumni PPG kelas A kelas 10. 



5 komentar:

  1. Indahnya..terimakasih pa ketua & teman2, ini hafus diulang..πŸ₯°

    BalasHapus
  2. Subhanallah, seandainya saya ada bersama mereka😍😍😍, terimakasi pa Ikman, bu hj, pa Dail, dan teman-teman yang slalu mensupport emaπŸ‘πŸ‘πŸ˜

    BalasHapus

DI STASIUN PONDOK CHINA JODOHKU BERSATU

Popular posts