Resume Materi
: 19
Materi
: TEKNIK PROMOSI BUKU
Pemateri
: AKBAR ZAINUDDIN
Moderator : Ibu Kanjeng
Hari/Tanggal : Senin / 23 Agustus 2021
KBM Gelombang : 20
Materi ini penting bahkan sangat penting. Mengapa demikian ?. Ya, karena apapun produk yang kita buat, agar bisa laku dipasaran, maka kuncinya di promosi.
Ada
produk bagus dan dipromosikan dengan hebat, maka akan menjadi laku keras. Ada
pula produk yang sama bagus tapi promosinya kurang hebat maka biasa saja dan kurang
laku. Perbedaannya dipromosi terhadap produk.
Bahkan
di era digital sekarang, perusahaan menganggarkan dana besar untuk promosi
produknya. Baik dengan iklan di media cetak, media elektronik, media sosial dan
bahkan di billboard atau papan reklame di jalan-jalan. Tujuannya sama yaitu
promosi.
Sebagai
penulis baru yang akan segera menerbitkan buku antologinya bersama teman-temannya
di Kursus Belajar Menulis ( KBM ) gelombang 20, tentu saja Damar punya impian
bahwa bukunya laku dipasaran.
Malam
ini Damar akan mendapatkan materi Teknik Promosi Buku dari Pak
Akbar Zainuddin dan dimoderatori Ibu Kanjeng.
Apakah promosi itu, mengapa harus dipromosikan, dan bagaimana cara
mempromosikan buku yang efektif.
Bagi
teman pembaca yang ingin tahu bagaimana pemaparan Pak Akbar malam ini, dapat
mengikuti resume materi yang akan dibuat Damar berikut ini.
Sebelum menyimak paparan Pak akbar ada baiknya simak dahulu CV beliau, biar makin yakin bahwa materi yang akan disampaikannya sesuai dengan pengalamannya dan kompetensinya. Ini dia sekilas tentang Pak akbar Zainuddin.
Dalam
paparan materi promosi buku Pak Akbar menyampaikan bahwa memasarkan buku
tujuannya agar maksimal manfaat dari buku yang ditulis. Ada 4 strategi dalam promosi menurut pak Akbar
narasumber kita yang luar biasa malam ini yaitu :
1. Strategi
Produk
2. Strategi
Harga
3. Strategi
Distribusi
4. Strategi
Promosi.
Target pembaca. Sebelum
kita menulis buku harusnya sudah menentukan dahulu siapa pembacanya.
Buku kita dibuat untuk
kalangan mana. Buku Man jadda wajada, saya buat dengan segmentasinya
kata pak Akbar. Ada yang untuk pelajar/mahasiswa, ada untuk orang tua, professional
dan seterusnya.
Produk yang
akan kita buat , sebelumnya harus ditentukan segmentasinya. Segmen anak akan
berbeda dengan remaja dan dewasa. Buku untuk anak–anak harus full colour,
tulisannya font besar dan gambar harus menarik.
Buku yang dibuat, harus disesuaikan
dengan kebutuhan pembaca. Segmen remaja harus menyesuaikan dengan selera kaum mileanial.
Jika itu bisa dilakukan, maka buku yang dibuat akan dibutuhkan dan akan laku
terjual.
Buku menulis Pak Akbar, luar biasa laris dipasaran, Buku berjudul UKTUB atau bahasa Indonesianya tulislah, Pak Akbar membuat beberapa buku Uktub ini dengan segmen pasar yang berbeda. Dan ini disambut antusias pasar. Mreka yang ingin belajar menulis mendapatkan apa yang mereka cari pada buku beliau. LUAR BISA BUKAN ??
Tiap Buku Pak Akbar akan diperungtukan untuk pembaca macam apa itu sudah ditentukan, ada yang untuk anak dan remaja. Ada uktub untuk mahasiswa, dan ada untuk penulis profesional seperti Damar dan teman-temannya di KMB angkatan 20. Inilah penam;pakan buku Uktub karya pak Akbar.
Harga ada harga umum dan
premium. Untuk masyarakat umum tetap dibuat yang
harga standar, dan yang premium tetap dibutuhkan untuk kalangan tertentu. Ada
kalanmgan menengah ke atas yang mencari buku yang dibuat dengan kertas lux,
sampul hard cover, dan dipajang di etalase utama. Bagi mereka harga tinggi
bukan masalah, yang utama selera
terpuaskan.
Distribusi bisa
di toko buku, bisa dengan jual langsung via online, dan bisa lewat marker
place.
Promosi,
dilakukan bersamaan antara penerbit dan penulis, promosi tujuannya untuk
mengenalkan buku kita. Cara promosi bisa dengan beberapa hal misalnya :
Bisa dengan membuat acara
Launching buku baru, diluncurkan bisa kita lakukan di
masjid, di aula sekolah, di kampus bersama mahasiswa, atau di hotel dengan para
professional dan pejabat daerah.
Adakan bedah buku, dan
adakan work shop, serta
buatlah komunitas. Buku man jadda wajada hingga hari ini alhamdulillah
sudah laku hingga 3.000 eksemplar.
Buatlah buku dengan segmentasi tertentu, dan buat komunitasnya. Sehingga
komunitas itu yang akan promosikan buku kita.
Bangun jaringan reseller, buku-buku kita agar laku
jual buat jaringan reseller, biarkan mereka menjadi mitra kita. Relasi yang dibangun adalah simbiosis mutualisme.
Jualanlah di online di market place terus perkenalkan
buku kita. Terus dekatkan dengan pembaca.
Agar mereka tertarik dan akhirnya membeli buku kita.
Channel pak Akbar ini tayang
setiap kamis, dengan komunitas man jadda wajada, sukses berawal dari pesantren
dan folloersnya sudah ribuan. Luar biasa bukan?.
Damar merasa terinspirasi dengan
materi yang disampaikan pak Akbar, dan sudah terbayang bagimana akan mempraktekannya
setelah buku antologinya terbit nanti.
Bagi teman- teman yang penasaran bagaimana materi lengkap tentang mempromosikan buku sebagaimana yang damar buat resumenya, bisa klik video atau tautan di bawah ini.
Simak sampai tuntas.
Ingat : man jadda wajada artinya siapa yang bersungguh sungguh, maka
akan berhasil. Dalam istilah sunda “upami keyeng pasti pareng”.
Video terkait 7 langkah promosikan buku :
Tautannya :
closing pematik diri man jadda wajada artinya siapa yang bersungguh sungguh, maka akan berhasil. Dalam istilah sunda “upami keyeng pasti pareng”
BalasHapusMan jadda wajada, judul buku dan penguat untuk selalu semangat.
BalasHapusSemangat juang...halangan bukan penghalang. .siapkan sinopsis dan TOC pak Dail.....👍
BalasHapusMeski kesal dengan wifi yang ngadat sudah 2 hari ini, akhirnya jadi juga resume Damar materi ke 19. alhamdulillah menjadi pengirim ke-11. Biasanya hingga ada 22 pengirim. Baru terasa betapa kesalnya saat jaringan buruk.
BalasHapusTerima kasih yang sudah mampir dan meninggalkan jejak digital. Jazakumullah khairan.
Leres pisan Upami keyeng pasti pareng. Keren pak tulisannya bermutu
BalasHapusMantap pak ketua... selalu lengkap tulisannya dan pasti keren
BalasHapusSelalu lengkap dan menawan
BalasHapusAda produk bagus dan dipromosikan dengan hebat, maka akan menjadi laku keras. Ada pula produk yang sama bagus tapi promosinya kurang hebat maka biasa saja dan kurang laku. Perbedaannya dipromosi terhadap produk.
BalasHapusSe7 Pak.
Semoga sukses memasarkan
Pak dail hebat dan selalu menginsirasi
BalasHapusSEMOGA SELALU ADA ILMU BARU YANG KITA DAPAT DARI BELAJAR DI kbm ANGKATAN 20 INI
BalasHapus