Kamis, 12 Agustus 2021

PRIHAL : SERTIFIKAT VAKSIN



 Lima Propinsi di luar Jawa dan Bali yang 2 pekan terakhir mengalami peningkatan kasus covid-19 harus dilakukan 3 hal pada daerah tersebut menurut presiden Jokowi yaitu :

Pertama batasi mobilitas,

Kedua testing dan thrasing ( tes dan temukan),

Ketiga yang terkonfirmasi positif, harus dirawat secara terpusat.

 Ada keanehan terkait covid, vaksin dan sertifikatnya. Untuk masalah kesatu dan kedua sudah sering dibahas. Untuk yang ketiga atau masalah sertifikat vaksin ini terjadi keresahan di masyarakat.


            

Ada  beberapa orang yang sudah divaksin namun data di link pusat data vaksin : https://pedulilindungi.id     tidak ada/ tidak ditemukan. Bahkan diminta mendaftar. 

Setelah mendaftar, barulah keluar keterangan : "anda terdaftar dan bisa divaksin difasilits vaksin dimana saja".



Keanehan lain adalah sertifikat vaksin tidak ditemukan. Padahal saat verifikasi ada keterangan sudah melakukan vaksin kedua. Ini ada apa dengan pusat data peduli lindungi ??

Mohon yang paham, bantu masyarakat yang bingung. Sudah PPKM selalu diperpanjang, untuk keperluan sertifikat vaksin saja mengapa msyarakat masih sulit mengaksesnya ??. 

Pengumuman pemeribtah melalui juru bicara Mentri Luhut Binsar Pangaribun ( LBP ) menjelaskan bahwa sertifikat vaksin ini menjadi persyaratan untuk kegiatan msyarakat selanjutnya.

Misalkan, bila anda akan pergi ke Mall, maka di gate atau pintu masuk akan ditanyakan : "maaf, bisa ditunjukan sertifikat vaksinnya ?".

Mau masuk Bandara, akan ditanya : "maaf ya Pak/Bu bisa kami lihat sertifikat vaksin, dan KTP-nya ?".

Tentu bagi masyarakat yang belum mendapatkan vaksin tahap 1 dan tahap 2, kebijakan ini memberatkan, karena faktanya sebagian masyarakat yang memiliki semangat besar untuk divaksin masih kesulitan untuk memperolehnya. 

Fasilitas yang disiapkan pemerintah belum dapat memenuhi permintaan masyarakat, dan hingga hari ini pun berdasarkan keterangan pusat data vaksin nasional, bahwa yang telah divaksin baru mencapai 25 prosen.

    Ancaman bukanlah hal efektif, ketersediaan vaksin dan kemudahan masyarakat mendapatkannya itulah yang dibutuhkan. Tanpa diancam pun, jika regulasinya sudah ditetapkan, maka mau tidak mau masyarakat akan ikut. 

Andai saja, di tengah PPKM yang selalu diperpanjang ini, yang keluar bukan ancaman tidak akan dapat pelayanan kecuali menunjukan sertifikat vaksin, namun ucapan yang menyejukan bahwa pemerintah berterima kasih dan menyampaikan pengharhaan kepada masyarakat yang sudah divaksin dan simpan sertifikat tersebut.

Kalau perlu, berikan reward bahwa yang sudah punya sertifikat bisa mengambil bantuan sosial berupa uang tunai 1 juta perorang di Kantor pos, di bank pemerintah, di kantor kelurahan dan kecamatan. Cukup menunjukan KTP dan sertifikat vaksin.

Dengan adanya hal menggembirkan tersebut maka akan berbondong bondong warga daftar dan minta vaksin. Maka demi percepatan dan suksesnya herd imunity lakukan langkah berani yang mahal tapi mujarab. Yakin usaha sampai.  

 

Rabu, 11 Agustus 2021

PEMERINTAHKU LUCU.... JADI HIBURAN DI TENGAH PPKM LEVEL 345

 

Perpanjangan PPKM singkatan dari peraturan pembatasan kegiatan masyarakat menuai sejumlah protes dari masyarakat. Protes yang dilakukan karena masyarakat sudah lelah, cape, dan susah hidup. Ada yang mengekpresikan dengan demo di jalan, ada yang rekam ungkapan kekesalan lalu diposting, ada yang menulis, ada yang bikin video parodi, bahkan ada yang datangi gedung DPR.

Di tengah sulitnya makan dan bertahan hidup, pemerintah malah dan DPR malah membuat tindakan yang sama sekali tidak mencerminkan keprihatinan alis no have sense of krisis. Ada pihak pemerintah yang malah maksakan supaya semua divaksin, kalau tidak ikut maka pelayanan dan fasilitas sebagai hak warga negaranya tidak dilayani.

Misalnya LBP menteri segala urusan bilang di PPKM 4 ini bagi yang mau ke Mall maka harus menunjukan telah divaksin tahap 1 dan 2. Ini jelas aneh, kemarin kemarin masih mending diminta menunjukan hasil tes anti gen bahwa negatif, lha ini apa kaitannya ke Mall nunjukin sdh tuntas vaksin 1 dan 2?

Munculah balasan dari warga nett yang membully pemerintah dengan buat tulisan bahwa ke toliet harus menunjukan sudh vaksin 1 dan 2. Bagi yang belum vaksin dilarang masuk, lha kalau lagi mulas dan kebelet, terus kudu vaksin dulu baru buang air besar?. Keburu acak acakan tinja dimana mana.







Ada pula yang kreatif, jika masyarakat untuk masuk  Mall kudu menunjukan sudah vaksin 1 dan 2, cetak saja barkot sertrifikat vaksin di kaos oblong supaya scurity Mall tahu bahwa pemakai kaos tersebut sudah vaksin, nama dan nomor sertifikat sudah vaksin ada di kaos tersebut.

Kesedihan dan kemarahan masyarakat ditambah pula dengan prilaku ketum parpol besar Golkar dan Ketua DPRD Puan Maharani dari PDIP yang bukannya membantu rakyat kecil yang kesusahan terdampak pandemi dan PPKM.

Bukannya berbuat untuk bantu rakyat, eh… malah buang buang uang untuk pasang balogo dan spsnduk dimana mana. Mulai dari balogo besar, bilboard jalan raya dan jalan tol, hingga ke lampu merah yang dipenuhi wajah pak ERLANGGGA untuk 2024, juga wajah PUAN Maharani untuk 2024.

Wajar saja jika majalah tempo menjadikan keduanya sebagai cover boy dan cover women bulan ini, sebagaimana penampakan di bawah ini.



Aturan dan atura, aturan yang tidak membahagiakan masyarakat bahkan menyusahkan. Meskipun alasannya untuk kebaikan, namun jika faktanya justeru malah bisa mematikan rakyat, sebaiknya dikaji atau dibatalkan. Bukan PPKM yang diperpanjang, namun bagaimana supaya bangsa ini bisa hidup kembali dengan era baru yaitu NEW NORMAL.

Video dibawah ini contoh aturan yang menyulitkan masyarakat untuk ke Mall, ada 3 aturan, pertama prokes, kedua kudu dibatasi hanya 20 prosen, dan kertiga menunjukan sertifikat vaksin. Inikah negeri Indonesia yang sudah semakin lucu, sehingga saking lucunya para komedian pun sudah tidak laku. Mereka kalah lucu oleh prilaku pemerintah dan DPR yang super lucu.



Kita rakyat yang sudah tak  berdaya dengan aturan LOCK DOWN, PSBB, dan PPKM ini tak minta apa apa, hanya satu saja kalau memang PPKM ini diperpanjang sampai kapan??. Jangan seperti parodi video berikut ini !!



Belum juga hilang sesak nafas kita, karena perpanjangan PPKM yang entah hingga kapan perpanjangannya…, hari ini muncul lagi Opung LBP dengan aturan sholat dan msjid mushalla.

                            Lihat bagaimana ia bicara !!



MASIH AKAN DIAM SAJAKAH  RAKYAT  ????

TAMPAKNYA IYA ....DIAM DAN TERUS DIAM  !!!


    



    

MENULIS BUKU DALAM SEMINGGU ???


Resume Materi
            : 14

Materi                          :  MENULIS BUKU SEMINGGU ??

Pemateri                     :  Prof. EKO INDRAJIT

Moderator                   :  Mr. Bams

Hari/Tanggal               :  Senin / 09 Agustus 2021

KMB Gelombang        :  20



Hidup ini merupakan suatu nikmat dan sebuah keistimewaan. Malam ini ada 2 keistimewaan yang terjadi, pertama putriku RIDA hari ini berulang tahun ke-16 bertepatan tanggal 11 Agustus 2021, kami mensyukurinya dengan doa bersama dan makan malam di Caffe Kebon Cau Ciceri Serang. 



Keistimewaan kedua karena malam ini aku dan teman-teman yang tergabung di Kursus Belajar Menulis ( KBM ) gelombang 20 akan mendapatkan RAHASIA  dari seorang Guru Besar yang super hebat Prof. Eko Indrajit dalam materi MENULIS BUKU MAYOR DALAM SEMINGGU. Rahasia yang tak boleh dibagikan kepada orang lain, kecuali kepada calon penulis seperti kami.  Asyiik. Biodata Prof Eko Bisa dikunjungi di : 

               https://id.wikipedia.org/wiki/Richardus_Eko_Indrajit   

Moderator malam ini adalah Mr. Bams dari Bandung guru Bloger yang namanya sudah akrab bagi kami karena telah membersamai kami beberapa kali pada materi sebelumnya. Meski aku baru pegang Laptop pukul 20.00 WIB namun aku berharap bisa meyimak dengan baik paparan Prof. Eko. 

Aku malam ini menjadi penanya ke-5 Saya Dail dari Serang, peserta KBM Gel. 20, Pertanyaan saya : “Dari pengalaman pribadi Prof. Eko dalam menulis buku mayor, Pengalaman pertama Bapak seperti apa?, Apakah langsung diterima?”. Terima kasih Prof.

Jawaban Pertanyaan ke-5 “ Saya dulu pertama kali menerbit buku mayor adalah di tahun 2000, karena dampak krisis tahun 1998. Banyak mahasiswa yang tidak bisa membeli buku terbitan luar negeri akibat dolar melonjak. Yang saya lakukan pada saat itu adalah, saya ke perpustakaan tempat buku-buku yang diperlukan mahasiswa S2 berada. 

Setiap satu buku saya ringkas intisarinya menjadi 10 halaman. Alhasil 20 buku saya ringkas jadi 200 halaman. Saya terbitkan iseng-iseng dalam bentuk Bunga Rampai. ehhhh... ternyata laku dan banyak yang senang. Akhirnya ketagihan setelah itu menulis buku.

SEBELUM KITA GALI ILMU DARI PROF. EKO, SIMAK DULU PAPARAN BELIAU DALAM MENYAPA KAMI DAN BEBERAPA POINT BAGAIMANA MENULIS BUKU MAYOR DALAM SEPEKAN ?

Paparan Prof Eko begitu asik. Mengalir bagaikan aliran sungai yang mengalir dari hulu ke hilir. Dimulai dari salam sapa “Selamat malam Mas Bambang dan seluruh guru-guru hebat dari berbagai belahan nusantara tercinta”.

Senang sekali mendapatkan kesempatan untuk sharing dan mengajak para guru yang memiliki mimpi untuk menulis serta menerbitkan buku karya mereka. Oh iya, Selamat Tahun Baru ya...!!

Sesuai dengan judulnya, tujuan kita hari ini bertemu via wa adalah untuk melahirkan penulis-penulis hebat yang tersebar di seluruh wilayah tanah air, mereka adalah anda semua.

Syarat untuk menulis buku itu sederhana kok, yaitu sehari-harinya suka ngobrol mengenai berbagai hal, dan bisa mengetik di komputer, baik menggunakan 10 jari maupun 11 jari.

    Nama Prof Eko Indrajit jika di tulis lengkap dengan gelarnya : ada 61 karakter. Bila hanya namanya saja hanya 23 karakter. Artinya sisanya lebih banyak jumlah karakternya, yaitu 38 karakter. Hua.... hahaha.... pak Bambang bisa saja - memang saya hobinya sekolah.

            Prof. Dr. Ir. Richardus Eko Indrajit, M.Sc., MBA., Mphil., MA

Sementara ini baru menyelesaikan 1 Gelar S1, 5 Gelar S2, dan 3 Gelar S3 - Insya Allah mohon doanya agar gelar S3 keempat dapat diperoleh pada bulan Oktober tahun ini. 

Setiap saya menuliskan 25 kalimat, akan diselingi musik dari Youtube ya. Sudah hampir satu tahun inisiatif menulis buku dalam 2 minggu ini diluncurkan oleh kami, karena saya ditantang Oom Jay untuk membuat terobosan bagi guru-guru.


Semenjak tanggal 16 Maret 2020, hari pertama belajar dari rumah, saya menjadi Youtuber - dimana ilmu PJJ yang saya pelajari ketika menjadi mahasiswa di UNJ dan berdasarkan pengalaman saya sharingkan ke Indonesia melalui EKOJI CHANNEL di Youtube (jangan lupa subscribe, share, dan like ya).

Hingga kini saya cek Youtube saya, secara tidak sadar sudah ada lebih dari 500 postingan video - semua adalah hasil ngobrol, rekaman, seminar, dan webinar selama masa pendemi berlangsung. Videonya berkisar pada 2 ilmu utama, yaitu PENDIDIKAN dan TEKNOLOGI INFORMASI - dimana keduanya adalah bidang keahlian saya.

Saat saya membuat video mengenai pendidikan yang ke-50, saya dihubungi Oom Jay untuk membuat terobosan bagi guru-guru bloger binaan beliau - di situlah secara on the spot timbul ide "gila" yang ternyata berhasil diwijudkan. Idenya adalah guru-guru yang berminat unuk menjadi penulis buku mayor, dipersilahkan untuk memilih satu dari 50 judul topik yang ada di dalam EKOJI CHANNEL.

Setelah masing-masing guru memilih satu judul, maka kami sepakat dalam dua minggu hingga satu bulan, para guru diminta untuk MENULISKAN APA SAJA YANG SAYA KATAKAN DALAM VIDEO tersebut, dengan menggunakan kata-kata atau kalimat dari guru penulis. Setelah semua yang saya katakan dituliskan (tentu saja dengan struktur yang sudah disepakati bersama), maka saya minta para guru untuk MELENGKAPI dan MEMPERKAYA-nya dengan referensi lain yang dapat mereka temukan di internet.

Setelah satu bulan, semua hasil karya para guru yang rata-rata di atas 100 halaman, saya serahkan ke PENERBIT ANDI. Oleh PENERBIT ANDI dilakukan reviu berdasarkan sejumlah kriteria dan indikator, dan diputuskanlah mana yang harus direvisi minor, mayor, dan yang tanpa revisi untuk diterbitkan.

Angkatan pertama yang diberi nama PELOPOR berhasil menerbitkan 19 buah buku, dimana para guru menjadi penulis pertama dan saya ditempatkan sebagai penulis kedua. Berkaca pada keberhasilan tersebut, ternyata meningkatkan motivasi dan gairah guru-guru lain untuk menyusul berkarya, dan secara berturut-turut keluarlah angkatan berikutnya.

Seingat saya nama angkatannya adalah SEPTEMBER CERIA, OKTOBER IMPIAN, dan FEBRUARY-17. Hal serupa kami ulangi dengan bekerja sama erat bersama teman-teman hebat dan profesional dari Penerbit ANDI.

Alhasil hingga saat ini telah lebih dari 50 buku diterima dan diterbitkan oleh Penerbit ANDI, baik dalam bentuk buku fisik maupun e-book.

Silahkan penanya, bisa chat di 088809405468, sebutkan nama, asal dan hanya satu chat ya. Di bulan Agustus ini, kami (saya, alumni penulis, dan Penerbit ANDI) siap meluncurkan angkatan berikutnya, yaitu angkatan MERDEKA MENULIS. Silahkan semua mengunjungi youtube saya, pilih judul yang belum pernah ditulis, dan daftar ke mas Bambang untuk mulai mewujudkan impian dalam DUA MINGGU.

Awalnya memang terasa sulit, karena inisiatif ini relatif baru bagi para guru, tapi dengan semangat, motivasi diri, dan saling membantu, semuanya indah pada waktunya. Yang buat saya BANGGA adalah beberapa hal - pertama adalah selain para guru berhasil menerbitkan buku, ada yang telah berhasil menerbitkan beberapa buku hingga hari ini, dan kedua adalah karena sudah ada yang berani menerbitkan buku secara mandiri - dalam arti kata memulai semuanya dari nol (tanpa harus bertumpu mencari ide dari EKOJI CHANNEL).

EKOJI CHANNEL adalah sekedar batu pijakan untuk membantu anda yang mengalami kesulitan dalam mencari judul buku yang hendak ditulis. Kami dan penerbit ANDI dengan dukungan PGRI akan segera menerbitkan yang namanya EKOJIPEDIA dimana isinya seperti ensiklopedia, tapi seperangkat lengkap buku-buku tulisan karya guru yang selama ini telah diterbitkan oleh Penerbit ANDI.

EKOJIPEDIA ini akan ditawarkan ke berbagai perpustakaan di sekolah-sekolah Indonesia dengan harapan dapat membantu memotivias para guru dalam menghadapi era new normal, mengingat sebagian buku berkisar seputar PJJ dan pemanfaatan teknologi informasi bagi pendidikan. 

Nah mas Bambang, selain para guru boleh MENGAJUKAN PERTANYAAN, saya mohon bantuannya gar memberikan kesempatan para guru untuk MENDAFTARKAN DIRI mengikuti tantangan grup MERDEKA MENULIS ya

Setiap angkatan atau batch biasanya saya kasih limit 25 orang yang SERIUS untuk menghasilkan karya publikasi buku mayor - silahkan teman-teman yang punya motivasi kuat untuk mendaftarkan diri ke mas Bambang.

Untuk yang sudah pernah mengikuti angkatan sebelumnya tapi belum berhasil menelurkan buku, dipersilahkan untuk bergabung - sementara yang sudah mahir menulis, tidak perlu mendaftarkan diri, karena anda berfungsi menjadi aissten dan penasehat bagi saya. Nanti saya siapkan e-formnya.

DEMIKIAN PAPARAN  MATERI PROF. EKO. Kita simak pendalamannya dengan menyimak tanya jawab peserta dengan beliau, sebagaimana terangkum dalam resume materi di bawah ini !

Pertanyaan : Bacaan apasajakah yang menginspirasi untuk menulis?

Jawaban Prof Eko : Ada pepatah mengatakan "jika engkau melakukan apa yang kau senangi, maka engkau tidak akan pernah merasa bekerja. Engkau akan dapat membagi waktumu dengan baik, bukan waktu yang memabatasimu". Karena memang dari kecil saya sudah terbiasa membaca apapun. Jadi setiap kali sebelum tidur malam, minimal saya menulis satu lembar tulisan, apapun itu tulisannya.

Pertanyaan :  Jenis karya tulis apa saja yg bisa diterima dlm seminggu ini pak?

Jawabn Prof. Eko : EKOJI ACADEMY dan PENERBIT ANDI fokus pada penulisan buku yang akan MEMBANTU GURU-GURU dalam melaksanakan belajar mengajar PASCA PANDEMI, jadi isinya adalah berbagai fenomena baru yang harus menjadi bekal bagi para guru. Misalnya yang sudah terbit adalah terkait dengan: gamification, literasi guru abad ke-21, blended learning, learning management system, pendidikan karakter dalam PJJ, parenting 4.0, cyber pedagogy, flipped classroom, dan sebagainya. Intinya adalah konsep-konsep teknologi pendidikan baru yang sedang menjadi trend dimana-mana.

Pertanyaan : Kriteria apa saja supaya naskah kita diterima penerbit mayor ?, terima kasih.

Jawaban Prof. Eko : Jawabannya ada pada sesi PENERBIT ANDI, karena merekalah yang menentukan. Namun saya ada videonya, di : 

                                  https://www.youtube.com/watch?v=17v72RUhZIY


 


Pertanyaan : Bagaimana Trik mudah menulis buku ala Prof. Eko?

Jawaban Prof. Eko : Triknya sederhana, dimulai dari membuat Table of Content yang sederhana. Biasanya saya mulai dengan membaginya menjadi 6 bagian, yaitu menjawab pertanyaan 5W1H. Misalnya judulnya adalah: GAMIFICATION. Maka TOC-nya menjadi: Bab 1 - Apakah gamification itu? Bab 2 - Mengapa gamification penting? Bab 3 - Di mana gamificaiton dibutuhkan? Bab 4 - Kapan gamification dipergunakan? Bab 5 - Siapa yang menggunakannya? dan Bab 6 - Bagaimana cara membuatnya? Mudah bukan..?. Mudah gak ya, iya sajalah.

Pertanyaan :  1. Jika saya bisa mengikuti challenge untuk menulis bersama Prof. Eko. Apakah saya bisa menbuat naskah dalam bahasa Inggris prof?.  2. Bagaimanakah tips Prof. Untuk membagi waktu antara semua kegiatan dan Sekolah yang terus menerus ?.

Jawaban Prof Eko : 1. Wah hebat sekali, mangapa tidak? Namun saya harus konfirmasi dulu dengan Penerbit ANDI apakah mereka punya slot untuk menerbitkan karya Bahasa Inggris? 2. Nah, pertanyaan ini sudah saya jawab dalam Jawaban Penanya ke-1.

Pertanyaan : Untuk mengikuti angkatan MERDEKA MENULIS bulan Agustus ini, langkah cepat apa yang dilakukan agar bisa mewujudkan impian dalam DUA MINGGU naskah selesai dan dikirim ke penerbit ANDI?

Jawaban Prof. Eko : Mas Mangatur Panjatian, pengalaman memperlihatkan bahwa intinya adalah pada MOTIVASI MENULIS dan KEMAMPUAN MENULIS. Jika keduanya bisa dipertahankan dalam dua minggu, maka nischaya 100 halaman buku minimal tercapai. Bukankah 14 hari dikali 10 halaman = 140 halaman? Ayo ikutan, ditunggu. Salam literasi kembali. Saya sudah kangen sama Batam. Saya dulu kecil di Riau, tumbuh di kota Dumai selama Sekolah Dasar. Wah bernostalgia nich … !!

 Pertanyaan : 1. Tantangan yang bapak prof berikan sudah terbukti. Apakah ada kendala dalam menjawab tantangan penerbitan tersebut! Apa saja tantangan menghadapi penulis pemula seperti saya?, 2. Bagaimana Trik untuk menjawab tantangan agar bisa saya ikuti?, 3. Pendidikan yang bapak profesor tekuni brp tahun ditempuh dan apakah linier semua?

Jawaban Prof  Eko : Nomor 1 dan 2 nampaknya lebih tepat dijawab oleh mereka yang telah menjalaninya. Yang saya lihat dari pengalaman saya dengan guru-guru pemula dalam hal penulisan adalah PERSISTENCE dan KONSISTENSI. Konsistensi dalam menjaga motivasi untuk menulis. Yang berhasil saya lihat karena mereka didorong oleh impian dan keinginan terpendam yang sudah lama ada di dalam diri mereka, sehingga mereka mencurahkannya dengan sepenuh dan segenap hati - jadi tidak ada waktu bagi mereka untuk menyerah atau turun semangatnya. Sementara untuk nomor 3, saya adalah penganut pandangan bahwa ilmu itu tidak ada yang linear, semua ilmu bersifat multi, inter, dan transdisiplin.

Pertanyaan : Jika saya ingin ikut tantangan menulis 2 mingguan dari ekoji Chanel, bagaimana cara saya memilih tema agar tidak terpilih tema yang sudah pernah ditulis?

Jawaban Prof. Eko : Pertama pak Muliadi mendaftarkan diri, nanti saya akan kasih tahu judul-judul yang sudah diterbitkan, kalau sudah maka pak Muliadi bisa memilih yang belum ditulis dari Ekoji Channel. Jika tidak ketemu, saya akan buatkan topik khusus untuk saya rekam di Ekoji Channel - khusus untuk pak Muliadi dari Tolitoli.

Pertanyaan : Bagaimana supaya kita bisa membawa nama prof dalam penulis buku, sehingga buku yang akan diterbitkan Menjadi karya bersama?

Jawaban  Prof Eko : Syaratnya adalah saya harus turut berkontribusi. Seperti pada penulisan sebelumnya, saya berkontribusi paling tidak dalam hal ide konten yang ditulis, memberikan masukan, tambahan referensi, dan hal-hal lainnya.

Selingan : Bagaimana kalau kita mendengarkan lagu lagi dari saya?

              (75) Eko and Lisa sings "Emosi Jiwa" - YouTube


Dan seperti yang Oom Jay katakan, anda akan mendapatkan banyak kejutan tak terduga setelah buku anda terbit, baik dalam bentuk fisik maupun elektronik. Karena terus terang, setelah buku saya pertama kali terbit tahun 2000, hidup saya menjadi berubah total.

Penghasilan menjadi bertambah (bukan dari penjualan buku, tapi dari seminar dan undangan dari mereka yang membeli buku kita), karir semakin meningkat, teman semakin banyak, kesempatan jalan-jalan gratis ke berbagai kota di Indonesia (karena mengisi seminar), dan hal-hal mengejutkan lainnya. It did change my life !

Menulis juga salah satu cara agar anda meninggalkan sesuatu di dunia ini, agar anda dapat dikenang oleh anak - cucu - cicit - dan cicitnya cicit. Bukankah pepatah mengatakan "gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang, dan manusia mati meninggalkan nama?". Hiduplah seribu tahun lagi dengan menerbitkan karya publikasi....

Prof Eko sebelum menutup acara bertanya : Adakah pertanyaan kembali atau Ini paserta rasanya keasikan membuat resume? 

Oh iya, sekedar sharing bahwa Bapak Ibu yang ingin mendapatkan e-book karya guru-guru yang berhasil menerbitkannya, bisa dilihat di Google Store....!!. Mas Bambang, adakah yang sudah tertarik mendaftar?

Ok, langsung saja yang akan mendaftar, chat saja ke 088809405468.

                            FORMAT : Nama-Asal-Nomor WA

Saya tunggu kabar baiknya, karena justru di masa pandemi ini kita memiliki banyak waktu untuk menulis dan berkarya. Mudah-mudahan momentum ini dapat dimanfaatkan oleh para guru-guru tercinta.

Pertanyaan Pamungkas : Jika boleh tahu impian bapak.. apa yang belum tercapai di dunia literasi?

Jawaban Prof Eko : Ada yang belum tercapai, yaitu menulis bersama Sdr. Helwiyah asal Bekasi. Hanya anda yang dapat membantu saya menggapai cita-cita tersebut. ISTIMEWA, Mba Helwi akan nulis buku bareng Prof Eko !!

    SEMUA DIALOG DIATAS MERUPAKAN ILMU BERHARGA YANG KITA DAPATKAN DARI SESI TANYA JAWAB PESERTA DENGAN PROF.  EKO YANG DIMODERATORI MR. BAMS.

Senin, 09 Agustus 2021

ENAM AL ADZIM KELAS KREATIF DAN SERU...

              



           


                PUISI :

 Jalan jalan ke Taman sari

Jangan lupa beli buah leci

Kelas Al Adzim penuh sensasi

Setiap hari punya Kreasi

 

Membeli ayam di pagi hari

Belinya di Pasar Rau

Murid Al Adzim punya kreasi

Kelasnya selalu Seru..

 

Al Adzim atau tulisan Arabnya  ٱلۡعَظِيمِ artinya Yang Maha Agung dipakai menjadi nama kelas VI di SDI Al Azhar 10 Serang, dan tahun ini aku dapat amanah untuk jadi wali kelas di kelas tersebut. Tahun ini murid di kelasku ada 28 orang, lebih 1 jika dibandingkan dengan kelas VI sebelumnya yang muridnya hanya 27 orang.

Dari 28 murid di kelasku beberapa orang akupun pernah menjadi wali kelasnya sewaktu mereka masih di kelas IV.  Ada ananda Satria, Azzam Putra, Alilah, Tb. Zaki, Kirana, Rania, Fikar, Refan, dan Rifa.

Sisanya gabungan dari 3 kelas lain, dan aku mengenal semua muridku. Di sekolah kami kalau kelas 4, 5 dan 6 wali kelas itu tidak mengajar semua pelajaran namun menjadi guru bidang di paralelnya. 

Seperti aku ini, aku wali kelas di 6 al adzim, tapi mengajarnya ya pelajaran IPA di semua kelas 6 sehingga 95 persen murid di kelasku aku mengenalnya meski hanya nama panggilan. Berikut nama – nama murid di kelasku !


Tobe Continue ...


Masa Perkenalan Sekolah ( MPLS ) di awal masuk sekolah berjalan dengan baik, meskipun terasa ada rasa duka yang mendalam bagi kami keluarga besar SDI Al Azhar 10 Serang karena kehilangan Pak Zainal Arifin Jaha pada 17 Juli 2021.  Berita dukanya sudah aku tulis dan luar biasa dibaca lebih dari 400 orang dikomentari  lebih dari 20 teman dan kerabat serta orang tua murid. Ini link berita tentang kepergian almarhum Abi ( panggilan akrab pada almarhum ) : https://dailalser.blogspot.com/2021/07/selamat-jalan-pak-zainal-guru-sd-islam.html

Di hari ke-3 MPLS agendanya adalah pemilihan pengurus kelas, pengurus itu adalah murid murid yang dapat tugas sebagai orang yang bertanggung jawab agar kegiatan belajar dapat berjalan baik. Mereka dipilih dalam musywarah kelas dipandu wali kelas.

Dalam pemilihan pengurus kelas yang dipilih adalah 3 orang saja untuk posisi KM, Sekretaris dan Bendahara. Dan bidang lainnnya ditunjuk saja oleh mereka bertiga. Maka munculah tiga nama Nava, Putri dan Kiyan. Untuk suara terbanyak jadi KM, kedua sekretaris, ketiga bendahara.

Suara terbanyak jatuh pada ananda NAVA, dan jadilah ia KM di kelas VI Al Adzim dan aku serahkan kepadanya untuk menyusun kabinet. Mulai dari wakil KM, sekretaris, bendahara, dan bidang lainnya. Dan inilah susunan pengurus yang telah dibentuk oleh sang KM luar biasa “ NAVA”.


KM : Nava

Wakil KM : Putri

Sekertaris : Raziq

Bendahara : Pasha

Bid Pendidikan : Kiyan

Bid Sosial : Fiqar

Sie Keamana : Lala

Sie Kebersihan : Sultan

Sie Upacara : Suci

Sie Pramuka : Azam Putra

Sie Olahraga : Tb. Zaki

Sie Ikrar : Rania

TOK, TOK , TOK….. 

PENGURUS KELAS VI AL ADZIM DITETAPKAN !!!


Tahun Baru Islam jatuh pada hari ini Selasa 10 Agustus tahun 2021. namun aneh luar biasa tidak libur nasionl. Ini sesuatu banget, ada libur kok dimundurkan ke besok. Katanya berdasarkan SKB 3 Menteri. Ini ada tulisanku juga tentang hal tersebut, Baca dan Klik ya ! : https://dailalser.blogspot.com/2021/08/rahasia-itu-baru-kutahu-di-tahun-baru.html



Tobe Continue ...

INI WAJAH WAJAH PENGURUS KELAS VI AL ADZIM 
DALAM TWIBON SELAMAT TAHUN BARU HIJRIYAH 2021

KM : Nava




Wakil KM : Putri Dinta



Sekretaris : Raziq




Bendahara : Pasha
Macam mentri keuangan Sri Mulyani mikir cari cara dapat dana.


Sie Keamanan : Lala


Sie Kebersihan : Sultan
Bersih berseri setiap hari...



Sie Pramuka : Azzam Putra
Siap Hiking ke Gunung dan air terjun..


Sie Olahraga : Tb. Zaki Nashor
Siap lomba panjat pinang di HUT RI nanti .....


Sie Ikrar : Rania
Kalau yang dijadwalkan tidak hadir slalu siap jadi pengganti ...


2 orang pengurus kelas yang belum dapat Twibonnya adalah Suci dan Kiyan. 
Insya allah menyusul ya !!


Tobe Continue.....














RAHASIA ITU BARU KUTAHU DI TAHUN BARU

 


Hari ini Selasa tanggal 1 Muharan Tahun 1443 hijriyah.

Tanggal Merah 10 Agustus 2021 ini tidak jadi libur. Sepanjang  hidupku baru sekarang ini ada tanggal merah tapi tidak libur dan diundur. Katanya nanti perayaan 10 Muharam pun diundur ke tanggal 11 Muharam, ada apa ya?.Ya jangan tanya saya!.

        Satu keganjilan memang, apakah untuk mengetest ummat Islam apakah akan ada protes ataukah happy saja?, dan tampaknya hingga detik ini jawabannya tetap happy saja. Itulah kira kira cara rejim coba coba yang sedang memerintah di negeri kita Indonesia.

        Lemparkanlah isu tentang apa, dan tunggu reaksi  dari masyarakat, kalau gejolak besar hingga nasional dan internasional maka tidak jadi, tapi kalau happy  saja dieksekusi.  Bukti yang dibatalkan karena terjadi gejolak penolakan adalah peraturan atau surat keputusan bersama( SKB ) tiga mentri bahwa untuk siswi di Sekolah negeri supaya jangan kerudung, ternyata SKB itu dibatalkan karena gejolak penolakan yang masif di seluruh daerah hingga viral ke berita internasional.

        Berbagai acara yang sudah dirancang untuk syukuran atau perayaan tahun baru hijriyah terpaksa ikut ditunda bahkan ada yang dibatalkan akibat diundurnya liburan tahun baru islam. Termasuk acara kami di Anyer dengan teman mahasiswa PPG kelas 10 kelompok A ditunda entah kapan bisa dilaksanakannya.

    Saya teringat dengan sebuah hadits nabi tentang akhir jaman, dimana ummat Islam terkepung. Bahkan untuk urusan ibadah pun dikendalikan kaum kafir, dibuatlah  aturan pemerintah yang pelan dan halus, sejengkal, setengah meter, semeter dan seterusnya.

    Ummat islam dijauhkan dari ajarannya, dan dari alqurannya. Setelah  dijauhkan dengan TV di era tahun 70-an hingga era 90-an, kini kita diserang dengan gadjet dengan berbagai fasilas game super krennya. Semoga ini salah, dan kita bisa diselamatkan.

 Bicara selamat, maka kita semua tentu ingin bahagia dan selamat, baik di kehidupan dunia ini, maupun  di kehidupan nanti di akhirat. Masalahnya bagaimana kita bisa mewujudkan keinginan tersebut?. Usaha sudah, dan  berdoa sudah tapi kok belum dikabulkan juga ?.

Mendengarkan kiriman video dari teman isinya tentang RAHASIA Ustadz Adi Hidayat, mengapa ruku itu harus lama?. Kini baru aku fahami, selama ini doa kita belum dikabulkan ternyata karena kita belum memintanya pada momen istimewa atau special. 

Dan momen agar doa itu dikabulkan oleh Allah SWT yang maha kaya dan maha segalanya ya pada saat kita RUKU. YUK, kita berdoa dalam ruku kita !.

Ruku kita selama ini terlalu singkat, bahkan tumakninah saja belum tentu dapat.Entah buru buru mau pergi kemana?.  

Mayoritas kalau kita sholat rukunya hanya sebentar padahal Rasul Muhammad Saw dan para sahabatnya melakukan ruku itu durasinya hampir sama lamanya dengan durasi berdiri.

Sejak degar ceramah tersebut mulai siang ini, saat shalat duhur nanti, aku akan coba melakukan nasihat UAH bahwa mintalah pada Allah saat kita sedang ruku dalam sholat. 

Semoga RAHASIA dari UAH ini menjadi solusi dari masalah saya, dan juga masalah anda semua.

Pantas saja saat dulu, saat aku ikut LK1 HMI tahun 1996 kira kira 24 tahun yang lalu, para santri  di PONPES Hidayatullah Cilodong Depok tempat kami ikut acara, lama ruku sholatnya sama dengan lamanya waktu berdiri. 

   Ternyata itu rahasianya, betapa nikmatnya hidup bersama Islam sesuai dengan apa yang dicontohkan oleh nabi Muhammad SAW dan para sahabat, serta para tabiin. Anda ingin simak video UAH, klik saja tautan di bawah ini :

https://drive.google.com/file/d/1IZWX9FbEphvvjXPEZkwZVC75Qd6jmlmC/view?usp=sharing

Atau langsung putar saja videonya ini :



SELAMAT TAHUN BARU 1443 HIJRIYAH. SEMOGA DOA KITA SEMUA BISA DIKABULKN ALLAH DENGAN BERDOA DI SAAT RUKU. AAMIIN.




DI STASIUN PONDOK CHINA JODOHKU BERSATU

Popular posts